Amanuensis, Inspirasi, dan Otoritas Surat-surat Paulus

Pendahuluan
Paulus adalah figur yang sangat menonjol dalam kekristenan mula-mula. Selain giat dalam Pekabaran Injil kepada bangsa-bangsa kafir, ia juga produktif dalam pekerjaan literatur. Di dalam Perjanjian Baru, terdapat 13 surat yang ditulis oleh Paulus.[1] Selain surat-surat tersebut, Paulus pernah menulis surat-surat yang lain namun keberadaan surat-surat tersebut tidak diketahui hingga saat ini. 1 Korintus 5:9 mengindikasikan adanya sebuah surat yang dikirimkan kepada jemaat di Korintus, selain dari kedua surat kanonik yang kita punyai saat ini. Rujukan yang sama juga terdapat dalam Kolose 4:16 bahwa Paulus pernah menulis sebuah surat kepada jemaat di Laodikia. Tidak heran jika Perrin dan Duling menunjukkan bahwa Paulus telah menulis lebih dari seperempat kitab-kitab Perjanjian Baru dan kehidupan, misi, serta khotbah-khotbahnya menguasai lebih dari setengah isi kitab Kisah Para Rasul.[2] Continue reading “Amanuensis, Inspirasi, dan Otoritas Surat-surat Paulus”