“Yesus Menyucikan Bait Allah”: Sebuah Respons terhadap Bart D. Ehrman

Beberapa hari lalu saya menulis sebuah note tentang masalah kronologi pengisahan narasi “Yesus Menyucikan Bait Suci” dalam Kitab-kitab Injil. Dalam note tersebut saya mengemukakan salah satu indikator kuat yang mendukung pandangan bahwa Yesus bukan hanya melakukan satu kali tindakan penyucian terhadap Bait Suci sebagaimana yang umumnya diasumsikan oleh banyak penafsir. Sebetulnya tindakan penyucian terhadap Bait Suci terjadi sebanyak dua kali. Yang pertama terjadi di awal pelayanan Yesus (Yoh. 2:13-16), sedangkan yang kedua terjadi beberapa saat menjelang akhir pelayanan Yesus (Mat. 21:12-13; Mrk. 11:15-17; Luk. 19:45-46) (baca di sini). Continue reading ““Yesus Menyucikan Bait Allah”: Sebuah Respons terhadap Bart D. Ehrman”